AQUA DWIPAYANA BERIKAN SHARING KOMUNIKASI DAN MOTIVASI DI LAPAS PARIAMAN DAN KANWIL

PADANG - Hari ke-2 kunjungan motivator Dr. Aqua Dwipayana ke Sumatera Barat diawali dengan berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Pariaman pada Selasa (21/05).

Bertolak dari kota Padang pukul 07.00 WIB rombongan yang terdiri dari motivator Aqua Dwipayana, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Sumbar Unan Pribadi serta tim dari Humas Kanwil melakukan perjalanan ke Lapas Pariaman.

Disambut langsung oleh Kalapas Pariaman, Pudjiono Gunawan rombongan langsung menuju lokasi berlangsungnya kegiatan. Warga binaan memiliki hak yang sama setelah bebas dari jeruji besi. Inilah yang dipegang teguh oleh Dr Aqua Dwipayana. Pakar komunikasi yang juga motivator nasional ini terus memberikan suntikan semangat kepada warga binaan Lapas Kelas IIB Pariaman.

Terpenjara bukanlah alasan orang itu untuk diasingkan. Justru usai terpenjara adalah masa untuk memulai lembaran baru. Di satu sisi kesempatan tentu harus diberikan secara adil. Bukan dengan pandangan sinis atau cacian dan makian.

“Warga binaan juga memiliki hak yang sama usai bebas dari lembaga pemasyarakatan. Hanya saja perlu ada pendekatan berupa resosialisasi,” jelas penulis buku best seller The Power of Silaturahim ini.

Selepas berkunjung ke Lapas Pariaman, Dr. Aqua melanjutkan perjalanan untuk memberikan motivasi ke Kampus III Universitas Bung Hatta dimana dimana ini merupakan salah satu agenda beliau untuk sharing informasi kepada civitas akademika.

 “Komunikasi yang baik adalah senjata paling ampuh untuk memberikan pelayanan prima. Karena itulah mereka yang berkecimpung dalam pelayanan kepada masyarakat, hendaknya bisa meningkatkan kualitas berkomunikasi kepada orang lain”, demikian disampaikan pakar komunikasi Dr. Aqua Dwipayana saat memberikan materi sharing komunikasi dengan para pegawai Kanwil Kemenkumham Sumbar. Secara khusus Aqua Dwipayana diminta untuk memberikan motivasi sekaligus buka bersama dengan pegawai Kanwil Kemenkumham Sumbar sekaligus penutup agenda kunjungan pada hari ini.

“Kemampuan komunikasi itu juga bisa dipelajari siapa saja. Setiap orang bisa mempelajari dan mendalami komunikasi secara otodidak. Tidak harus kuliah di jurusan dan fakultas Ilmu Komunikasi seperti saya hingga S3. Terpenting selalu menggunakan hati dan berhati-hati setiap berkomunikasi dengan siapapun juga,” tegas Aqua, doktor dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung ini.

Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut sejak awal hingga akhir. Dalam sesi tanya jawab, banyak peserta yang saling berlomba mengacungkan jari untuk bertanya atau menyampaikan pengalaman atau pandangannya. Namun, karena waktunya terbatas, hanya empat peserta yang berkesempatan mengajukan pertanyaan. Acara yang dimulai setelah salat Ashar berjamaah itu berakhir seiring dengan berkumandangnya azan Maghrib. Setelah salat berjamaah, diadakan makan malam bersama dengan sajian menu masakan khas Minang yang sangat lezat dan nikmat.

 

6f8676e4 8097 468b b214 2e2d9362ec921505e006 ee8c 4069 96a5 606bbb2352951624f68f 514a 447e 92ba 91098484d9cfc637ece9 b7d3 49e9 a11f 317c0176e226


Cetak   E-mail