Memperingati Hari Dharma Karyadhika yang ke-76, Kemenkumham melaksanakan bakti sosial dalam bentuk empat kegiatan. Mau tau kegiatannya seperti apa? Simak info berikut ini yes #SahabatPengayoman
Bakti sosial ini bertujuan untuk menumbuhkan nilai dan kepekaan sosial dalam diri setiap Insan Pengayoman, juga merupakan bentuk tanggung jawab dan rasa kesetiakawanan terhadap sesama. Penyelenggaraan bakti sosial ini diwujudkan dalam bentuk kegiatan donor darah dan pembagian “New Normal Kit” berupa masker kain, hand sanitizer, dan peralatan makan pribadi.
Pembagian “Kelengkapan Adaptasi Kebiasaan Baru” ini ditargetkan sebanyak 1.000 paket di unit utama yang diserahkan kepada RS. Darurat Covid-19 Wisma Atlet, dan 500 paket per kantor wilayah yang dibagikan kepada RS yang berada di wilayah.
Kegiatan donor darah dilatarbelakangi fakta bahwa pandemi ini telah berdampak kepada menurunnya kuantitas darah yang tersedia di Palang Merah Indonesia, yang disebabkan oleh menurunnya jumlah orang yang melakukan donor darah. Pada kegiatan ini, target total nasional adalah sebanyak 3.800 orang, yang terdiri dari ASN dan PNASN di unit utama, kantor wilayah, dan Unit Pelaksana Teknis, serta Taruna Poltekim dan Poltekip.
Selain itu, ada pula kegiatan Empati Kumham yang ditujukan bagi keluarga pegawai Kemenkumham yang wafat karena Covid-19, serta sunatan massal yang dilaksanakan oleh BPSDM Hukum dan HAM.
Keluarga besar Kemenkumham berempati membantu beban keluarga pegawai yang wafat karena Covid-19, kendati secara materi nilainya tidak besar, namun dapat meringankan dan menjadi tali asih yang terus terjaga diantara sesama pegawai.
Wakil Menkumham, Eddy O.S Hiariej, menghimbau kepada seluruh Insan Pengayoman untuk tetap tenang, waspada, disiplin dalam protokol kesehatan, dan mendukung pemerintah dan relawan dalam menangani pandemi Covid-19.
Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat turut berpartisipasi pada kegiatan ini dengan membagikan Paket “Kelengkapan Adaptasi Kebiasaan Baru” kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang yang diterima langsung oleh Ketua BPBD, Barlius. Rincian alat-alat protokol kesehatan yang diserahkan yakni, 40 masker, 40 hand sanitizer, serta 49 paket goodie bag yang terdiri dari masker, hand sanitezer, alat makan dan tumbler. Selain itu, diserahkan juga 50 paket sembako kepada Pengurus Panti Asuhan Khusus Anak Mentawai (Pakam) serta 8 Paket “Kelengkapan Adaptasi Kebiasaan Baru” kepada Palang Merah Indonesia Kota Padang.
“Pada kesempatan ini kita menyerahkan Paket Kelengkapan Adaptasi Kebiasaan Baru pada Satgas Covid dan sembako pada Panti Asuhan. Kami berharap dengan bantuan ini bisa membawa manfaat untuk masyarakat Sumbar. Kemudian tetap jaga protokol kesehatan, semoga bersama-sama kita memerangi Covid-19 ini agar cepat berlalu,” ujar Kakanwil.
Selain membagikan Paket “Kelengkapan Adaptasi Kebiasaan Baru”, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kemenkumham Sumbar bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia di Kota/Kabupaten Sumatera Barat juga menggelar Giat Donor Darah bagi pegawai pada Kamis (21/10). Tercatat sebanyak 425 orang pendonor termasuk Kakanwil, R. Andika Dwi Prasetya terdaftar untuk mengikuti kegiatan ini.
“Beberapa tetes darah yang kita sumbangkan bisa menjadi sangat berarti bagi orang lain. Manfaat donor darah tidak hanya menguntungkan bagi si penerima saja, tetapi juga bagi para pendonor. Diharapkan kantong-kantong darah yang telah didonorkan 425 pegawai kita dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan darah” harap Kakanwil Kemenkumham Sumbar.
Kumham Semakin PASTI
#HDKD2021
#KumhamSemakinPASTI