Padang - Dengan memantau langsung bersama para Pimpinan Tinggi Pratama, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, Amrizal mengatakan penerimaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Taruna/ Taruni Poltekim dan Poltekip bersih, dan transparan.
“Penerimaan Catar Poltekim dan Poltekip adalah kegiatan rutin setiap tahunnya, saya pastikan sepanjang pelaksanaannya bersih dan transparan dan tidak ada kecurangan dalam bentuk apapun.” Katanya saat memberikan arahan kepada seluruh peserta di UPT BKN Padang, Senin (29/07/2024).
Seluruh, Lanjutnya, catar Poltekim dan Poltekip yang lolos administrasi dan mengikuti tahap SKD dapat menjadi calon-calon unggul dan terbaik dengan terus menjalankan semua tahapan secara jujur.
“Saya tidak menginginkan adanya calo ataupun joki. Apabila kedapatan akan kami tindak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku”. Tegasnya
Pada kesempatan itu, Ia mengingatkan seluruh peserta seleksi untuk memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya dan tidak terpengaruh informasi negatif yang berkeliaran serta fokus pada tujuan, yaitu menjadi taruna/ taruni Kemenkumham dengan percaya diri dan berintegritas.
“Saya minta agar adik-adik konsentrasi dalam mengerjakan soal tes, manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, pahami betul setiap soal yang tersedia, tetap semangat, lakukan yang terbaik, karena tergantung kemampuan kalianlah yang akan membawa kalian ke puncak keberhasilan dan yang paling penting jangan lupa berdoa terlebih dahulu. Semoga sukses”. Sambungnya
Ia juga menyampaikan selamat kepada para peserta yang hari ini berhasil maju ke tahap SKD dan bagi peserta yang memperoleh skor tertinggi untuk jangan berpuas diri.
“Bagi peserta yang mendapatkan skor tertinggi jangan puas dulu. Ini adalah permulaan, akan ada banyak ujian dan tes berikutnya yang akan kalian lewati.” Jelasnya
Sebelumnya, Amrizal mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah memilih Sekolah Kedinasan Calon Taruna/ Taruni Poltekim dan Poltekip.
Untuk diketahui, pelaksanaan seleksi penerimaan calon pegawai dan taruna/ taruni sekolah kedinasan Kemenkumham menggunakan ABR (Aplikasi Bersih Rekrutmen) sebagai alat bantu pendukung dalam tahapan seleksi untuk mengidentifikasi perjokian.
ABR merupakan inovasi dari Biro SDM Sekretariat Jenderal Kemenkumham pada 2023 yang dikembangkan secara mandiri dengan semangat menciptakan proses rekrutmen bersih, transparan, dan menghindari praktik kecurangan peserta. Keunggulan ABR, yaitu dapat mendeteksi joki pada seleksi penerimaan pegawai yang telah dibuktikan dengan tertangkapnya 11 joki pada 2023 di empat wilayah seleksi.
Kehadiran ABR diharapkan dapat membuat proses penerimaan pegawai dan sekolah kedinasan lebih transparan, objektif, dan bersih dari praktik kecurangan.
Pada kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Bagian Umum, Hasran Sapawi, Kepala Sub-Bagian Kepegawaian Tata Usaha dan Rumah Tangga, Indra Ismanto, Kepala Rutan Kelas IIB Maninjau, Irphan Dwi Sanjoyo, Panitia Pusat dari Biro SDM Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI, Tim Pengawas dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI, serta Panitia dari Kantor Wilayah.
Adapun jumlah peserta yang menghadiri seleksi pada hari pertama ini sebanyak 192 dari 231 orang peserta yang dimulai pada sesi ke-2 sebanyak 26 peserta kemudian sesi ke-3 sebanyak 87 peserta, dan sesi ke-4 sebanyak 79 peserta. (Humas Kemenkumham Sumbar)